Coba Pikirkan Lagi...

apa sih yang bisa diharapkan dari seorang yang gak bisa apa-apa
yang gak mahir dalam apapun
yang gak bisa nyelesain masalah
bahkan bikin tambah runyem masalah
yang selalu bikin ribet
yang manja
yang cengeng
yang gak bisa masak
yang berantakan
yang gak bisa diandelin
yang gak bisa dibanggain
yang gak bisa bersih-bersih
yang gak rapi
dan gak tau cara merapikan
yang gak punya jiwa seni
yang minder
yang gak bisa mutusin sesuatu atas dasar hatinya sendiri
yang suka galau
yang gak bisa bedain situasi
yang ngambekan
yang marah-marah mulu
yang selalu bikin salah
yang suka ceria tiba-tiba
dan langsung murung secara tiba-tiba
yang lupaan
yang gak tegas
yang goyah sama prinsipnya
yang gak bisa nentuin apa mau hati
yang penakut
yang bingungan
yang selalu panik
yang gak punya kelebihan
yang gak pinter
gak cerdas
gak beruntung
yang emosian
yang suka ngelakuin hal-hal konyol
yang gak dewasa
yang moody-an
yang kaku
yang gak bisa basa-basi
yang pemalu
yang gak percaya sama dirinya sendiri
yang gak ngerti harus bersikap apa dan gimana
yang mudah goyah
yang mudah untuk dipengaruhi
yangn takut akan berkomitmen
yang gak bisa pegang amanah
yang gak bisa jadi penyemangat
yang selalu melankolis
....

apa yang bisa diharapkan dari seorang yang seperti ini?
coba putar ulang pikiran dan hatimu...

coba kau perhatikan baik-baik...
apa yang bisa kau banggakan dari seorang seperti iini...
lihat dengan seksama
lebih jelas

pantaskah dirimu yang penuh akan hal-hal membanggakan berteman dengan orang seperti ini?
pantaskah?
coba pikirkan lagi..

Kapan Kau dan Aku Bisa Menjadi Kita?

senangku, senangmu..

senang kita bersama

sedihku, sedihmu..

sedih kita bersama..

tawaku, tawamu..

tawa kita bersama..

tangisku, tangismu..

tangis kita bersama..

marahku, marahmu.

marah kita bersama..

apa pun itu..

Semua akan menjadi 

rasa kita bersama...

disaat kita tetap bersama,

hidup akan lebih berharga 

meski pun tak semua cerita mempunyai akhir yang bahagia.

Tetap bersama dalam alunan masa yang diridhai-Nya..

Tetap bersama untuk bisa sekuat karang

yang tidak akan goyah dihantam ombak.

disaat kau dan aku menyatu dalam kita

pahit manisnya hidup akan terasa lebih indah

Tergenggam Kembali

Perlahan erat jemari kembali bersambut.
Menyelipkan cinta di hati,
sungguh indah ukhuwah yang mekar.
Pelan-pelan ia mengendap masuk ke relung jiwa.
Jika kesempatan itu datang,
izinkan aku mengeratkan genggaman hingga penghujung waktu.
…Semoga indah pada akhirnya…

~ya Rabb eratkan hati kami dengan cinta karenaMu~